Perjalanan Panjang

Ada sebuah perjalanan panjang yang bisa ditempuh atau tidak. Sebenarnya bukan karna bisa atau tidak bisa. Tapi ini adalah sebuah pilihan. Pilihan hidup, antara ya dan tidak. Tentu semuanya berhubungan dengan zona nyaman, tetap ada di sana, atau beranjak pergi. Dan untuk perjalanan panjang ini, Hati memilih untuk keluar dari rumahnya. Menyambut tangan Sang Pangeran.

"Aku akan ikut denganmu."
Sebuah perjalanan, tak selamanya mulus tentu saja. Pasti akan bertemu dengan sungai, hutan, jalan yang berliku, jurang. Tapi Hat sudah memilih. Dalam perjalanan itu, Hati berusaha sedemikian keras untuk tidak mengeluh, untuk selalu menerima dengan ikhlas untuk terus menapakkan jejak demi jejak langkahnya. Hingga jurang besar itu menghadang.

"Kita harus menyebranginya," kata Pangeran.
"Aku sudah tak sanggup lagi. Kaki lecet. Tidak bisakah kita istirahat sejenak?" pinta Hati.

Pangeran tak memperdulikannya. Hati hanya bisa mencelos, tanpa bisa berbuat apapun. Dia terlalu lelah untuk melakukan sesuatu. Dalam diam, dia benar-benar ingin kembali, walau itu sangat amat tidak mungkin.

"Ayo bangun. Kita pergi sekarang."

Dengan sekuat tenaga, Hati bangun dari duduknya. Walau lelah, dia terus menerus berjalan. Entah tak tahu, atau memang tak mau tahu. Pangeran itu seakan diam saja ketika Hati berjalan makin terseok-seok. 

"Apakah kau ingin membunuhku pelan-pelan?" tanya Hati dalam hati.

"Tuhan berilah aku kekuatan untuk terus melangkah. Tuhan, aku tak tahu apakah ini benar atau tidak, tapi aku hanya ingin mencoba apa yang aku anggap benar. Tuhan, aku tahu benar konsekuensi yang harus aku hadapi. Karena itu, berilah aku kekuatan, ringankanlah kaki ini untuk bisa terus melangkah, kuatkanlah pundak ini."

Itulah do'a yang terus menerus Hati ucapkan saat dia benar-benar lelah. Saat dia benar-benar tak mampu lagi berdiri.

Perjalanan itu masih sangat amat panjang. Hati tak tau kapan ini akan berakhir. Baginya, perjalanan ini akan benar-benar berakhir bila Tuhan sudah memanggilnya untuk "pulang".

Previous
Next Post »
0 Komentar